Minggu, 03 April 2011

                                                           Assalamualaikum wr.wb
                            Selamat datang di blog yang sederhana ini semoga bermanfaat ...........


PERKEMBANGAN DAN PENGGUNAAN MEDIA BERBASIS TEKNOLOGI TINGGI


1.              1.  Belajar jarak jauh dengan perangkat e-learning
Sekilas perlu kita pahami ulang apa e-Learning itu sebenarnya. E-Learning adalah pembelajaran jarak jauh (distance Learning) yang memanfaatkan teknologi komputer, jaringan komputer dan/atau Internet. E-Learning memungkinkan pembelajar untuk belajar melalui komputer di tempat mereka masing-masing tanpa harus secara fisik pergi mengikuti pelajaran/perkuliahan di kelas.
Aspek penting e-learning
·         E-learning menciptakan solusi belajar formal dan informal.
·         E-learning menyediakan akses keberbagai macam sumber pembelajaran jarak baik konten atau manusia,
·         E-learning mendukung sekelompok orang atau grup untuk belajar bersama.
·         E-learning membawa pembelajaran kepada pelajar bukan pelajar ke pembelajaran.
Keuntungan menggunakan e-learning diantaranya :
• menghemat waktu proses belajar mengajar,
• mengurangi biaya perjalanan,
• menghemat biaya pendidikan secara keseluruhan (infrastruktur, peralatan, buku),
• menjangkau wilayah geografis yang lebih luas,
• melatih pelajar lebih mandiri dalam mendapatkan ilmu pengetahuan
2.       Computer-based Training (CBT)
            CBT merupakan proses pendidikan berbasiskan komputer, dengan memanfaatkan media CDROM dan disk-based sebagai media pendidikan (Horton, 2000).
Kelebihan Computer Based Training (CBT)
1. Tampilanya bisa menghasilkan kombinasi antara tulisan (teks), suara (audio), gambar (video), serta animasi.
2. Dapat mengakses informasi secara instan dari manapun yang dicakup dari compact dist tersebut.
3. Menghasilkan gambar yang lebih jelas.
4. Program dan sistem computer based training (CBT) yang lebih canggih lebih memungkinkan pembelajaran mengakses lebih banyak, bukan hanya satu macam pilihan seperti pada audiotape atau videotape;
5. Menyediakan fasilitas akses informasi yang lebih banyak.
6. Dapat disesuaikan dengan motivasi, kemampuan dan kecepatan pembelajaran.
7. Sebagai guru yang sabar
8. Mengurangi kekhawatiran pembelajaran jika kurang paham.
Kelemahan Computer Based Training (CBT)
1. Kelemahan mendasar dari penggunaan program ini adalah tidak adanya iteraksi antarmanusia.
2. Memerlukan biaya mahal.

3.      Web-based training (WBT)
         Web-based training (WBT) sering juga diidentikkan dengan e-learning, dalam metoda ini selain menggunakan komputer sebagai sarana pendidikan, juga memanfaatkan jaringan Internet, sehingga seorang yang akan belajar bisa mengakses materi pelajarannya dimanapun dan kapanpun, selagi terhubung dengan jaringan Internet (Rossett, 2002).
Kelebihan Web Based Training (WBT)
1. Mengkombinasikan kelebihan video, kecepatan komputer, dan akses internet
2. Mekanisme kerja program ini mampu menyesuaikan dengan semua gaya belajar.
3. Memungkinkan bagi pembelajar untuk aktif berpartisipasi.
4. Memungkinkan akses ke materi/subyek yang diinginkan bagi banyak sekali pembelajar di tempat yang berbeda.
5. Pembelajar dapat berhubungan dengan guru/instruktur, demikian sebaliknya dimanapun mereka berada.
Kelemahan Web Based Training (WBT)
1. Tidak terjadi temu muka antara guru/instruktur dengan pembelajar.
2. Perlu biaya mahal untuk melengkapi peralatan.

       4.   Audiotape
Kelebihan-kelebihan Audiotape
1. Baik untuk siswa yang sedang belajar mendengar.
2. pengisi waktu saat menunggu
3. mendengar sambil melakukan mobilitas (kegiatan lain)
4. merupakan alternatif bagi yang tidak senang membaca atau yang mempunyai kesulitan membaca
5. pendengar dapat me-review-nya sambil menunggu atau melakukan atau melakukan kegiatan lain.
Kelemahan Audiotape
1. Kaset buku ini kaku (kurang fleksibel), sebab harus tergantung dengan komponen lain yaitu adanya tape dan alira listrik
2. tidak memungkinkan melakukan penjelajahan terhadap isi buku terlebih dahulu
3. bila ingin menvermati kembali isi buku, harus me-review-nya kembali sampai menemukan yang dimaksdukan, baru kemudian memutarnya kembali
4. hal-hal penting tidak bisa digarisbawahi atau diberi tanda khusus.
5. tidak ada grafik, diagram, atau gambar sebagai bahan klarifikasi.
Optimalisasi Audiotape
1. Matikan tape dan ulangi hal-hal yang perlu dihafalkan
2. buatlah catatan selama atau setelah selesai mendengarkan
3. dengarkan hal-hal oenting atau hal-hal yang sulit beberapa kali.
4. kalau ada buku manualnya, lihat dan cermatilah terlebih dahulu sebelum mendengarkan kaset.

5. Video dan Videotape
Kelebihan Videotape
1. baik untuk semua yang sedang belajar mendengar dan melihat
2. bisa menampilkan gambar, grafik atau diagram
3. bisa dipergunakan di rumah, di luar kelas maupun dalam perjalanan dalam kendaraan
4. bisa diperlambat dan diulang
5. dapat dipergunakan tidak hanya untuk satu orang
6. dapat dipergunakan untuk memberikan umpan balik
Kelemahan Videotape
1. Sering dianggap sebagai hiburan TV
2. kegiatan melihat videotape adalah kegiatan pasif
3. menggunakan video berarti memerlukan dua unit alat, yaitu videotape dan monitor TV
4. dibandingkan dengan kaset recorder, harganya relatif lebih mahal
5. pemirsa tidak bisa melihat secara cepat bagian-bagian yang sudah tayangan yang sudah terlewatkan

        6. Bahan ajar berbasis web
            Bahan ajar yang disiapkan, dijalankan dan dimanfaatkan dengan web atau disebut juga bahan ajar berbasisi internet atau online.
Karakteristik utama bahan ajar berbasisi web:
·         Menyajikan multi media
·         Menyimpan, mengolah dan menyampaikan informasi.
·         Hyperlink memungkinkan sesuatu sujek nglink ke subjek lain.

 7. Software bahan ajar
Terdiri dari soft ware operating system, software operasi, dan software data atau konten

      8. Intenet
Sebuah system komunikasi global yang menghubungkan berbagai mesin computer dan jaringan computer diseluruh dunia.
Kelebihan Internet
1. Memungkinkan akses informasi ke banyak nara sumber.
2. Hampir semua tema dapat diperoleh dari Net.
3. Bisa menjelajah dunia dari rumah, sekolah, kampus, kantor dan perusahaan.
4. Adanya fasilitas untuk berinteraksi dengan orang lain dari seluruh penjuru dunia yang tertarik pada tema yang sama.
5. Merupakan komunikasi dua arah, tanya jawab, mengobrol, membuat web sendiri, mengirim berita ke mana saja.
Kelemahan Internet
1. Biayanya mahal, karena untuk mengoperasikannya membutuhkan kelengkapan seperti komputer, modern ISP (Internet Service Provider), dan saluran telepon. Namun demikian kalau kita tidak memiliki perangkat tersebut kita bisa datang ke perpustakaan-perpustakaan atau ke tempat penyewaan internet;
2. Diperlukan kemampuan mengoperasikan komputer, juga kemampuan memilih dari sejumlah pilihan yang semuanya kelihatan menarik bagi kita;




MEDIA PENDIDIKAN DAN PROSES KOMUNIKASI PEMBELAJARAN


1. PROSES BELAJAR MENGAJAR ASEBAGAI PROSES KOMUNIKASI
     Proses belajar mengajar pada hakikatnya adalah proses komunikasi yaiut proses penyampaian pesan dari sumber pesan melalui saluran atau media tertentu ke penerima pesan.
     komponen-komponen proses komunikasi meliputi pesan, sumber pesan, saluran atau media  dan penerima pesan.
2. BENTUK-BENTUK KOMUNIKASI
    1. bentuk komunikasi berdasarkan prosesnya
        a. komunikasi langsung
        b. komunikasi tidak langsung
    2. bentuk komuniksi berdasarkan besarnya sasaran
        Komunikasi massa, komunikasi kelompok, komunikasi perorangan.
    3. bentuk komunikasi berdasarkan arah pesan
        Komunikasi satu arah dan komunikasi timbal balik.
3. Tujuan dan prinsip komunikasi
Tujuan komunikasi
1.      Penemuan konsep diri
2.      Berhubungan dengan orang lain
3.      Meyakinkan media massa
4.      Sebagai sarana hiburan
Prinsip komunikasi
1.      Sebagai paket sinyal
2.      Sebagai transaksi
3.      Proses penyesuain
4.      Melibatkan dimensi kandungan dan hubungan
5.      Urutan-urutan komunikasi dijelaskan
6.      Melibatkan transaksi simetris dan komplementer
7.      Tidak dapat dihindarkan
8.      Memiliki banyak tujuan yaitu untuk menemukan, menghubungkan, membantu, mengajak, bermain.

4.Faktor pendukung dan penghambat komuniksi
Penghambat
1.      Kecakapan yang kurang dalam berkomunikasi terutama di depan umum
2.      Sikap yang kurang tepat
3.      Kurang pengetahuan
4.      Kurang memahami system social
5.      Prasangka yang tidak beralasan.
6.      Jarak fisik.
5.Komunikasi efektif dalam pembelajaran
     Komunikasi dikatakan efektif apabila terdapat aliran informasi dua arah antara komunikator dan komunikan dan informasi tersebut sama-sama direspon sesuai dengan harapan kedua pelaku komunikasi tersebut, harus  memenuhi beberapa unsure sebagai berikut :
1.      Kejelasan
2.      Ketepatan
3.      Konteks atau situasi
4.      Alur
5.      budaya





TEKNIK PERANCANGAN, DAN STRATEGI PENGGUNAAN MEDIA PENDIDIKAN DALAM PROSES BELAJAR MENGAJAR

1. TEKNIK ATAU PROSEDUR PERANCANGAN MEDIA PENDIDIKAN

    a. Prosedur Pemilihan Dengan Model ASSURE
        Model ini menyarankan enam kegiatan utama dalam merencanakan pembelajaran

   1.  Analisis karakter siswa
        menganalisis karakterumum siswa misal dari jenjang pendidikan, usia, jenis kelamin dan latar belakang sosbud, serta analisis terhadap karakteristik khusus antara lain pengetahuan, keterampilan dan sikap mereka.
   2. Tujuan Pembelajaran
        berkaitan dengan perilaku dan kemampuan baru yang diharapkan dimiliki dan dikuasai oleh siswa setelah proses pembelajaran selesai, tujuan pembelajaran mempengaruhi media apa yang akan dipilih.
   3. Memilih, merancang atau memodifikasi yang sudah ada
       apakah media pembelajaran yang telah tersedia akan dapat mencapai tujuan.
   4. Menggunakan materi dan Media (uji coba media)
       setelah media selesai dibuat maka perlu diadakan uji coba terhadap media tersebut untuk melihat apakah media tersebut sesuai digunakan dalam proses pembelajaran.
   5. Respon Siswa
       Guru harus mendorong siswa untuk memberikan respon dan umpan balik mengenai keefektifan proses belajar mengajar.
   6. Mengevaluasi
       tujuan utama evaluasiadalah untuk mengetahui tingkat pencapaian siswa mengetahui tujuan pembelajaran, keefektifan media.
   
   b. Prosedur pemilihan media model ANDERSON
1. menentukan apakah pesan yang akan disampaikan melalui media termasuk pembelajaran atau hanya sekedar informasi umum atau hiburan.
2. menentukan apakah media itu dirancang untuk keperluan pembelajaran atau hanya sekedar alat bantu mengajar bagi siswa.
3. menentukan  apakah tujuan pembelajaran lebih bersifat kognitif, afektif dan psikomotor.
4. Menentukan jenis media yang sesuai untuk jenis tujuan yang akan dicapai 
5. Meriview kembali jenis media yang telah dipilih apakah sudah tepat atau masih terdapat kelemahan .
6. Merencanakan, mengembangkan dan memproduksi media.

   c. Strategi Penggunaan Media
1. persiapan sebelum menggunakan media
2. kegiatan selama menggunakan media
3. kegiatan tindak lanjut


TEKNIK PEMILIHAN MEDIA

1. Dasar Pertimbangan dalam Pemilihan Media
    a. Alasan Teoritis
      Media adalah sebagai alat bantu dalam kegiatan pembelajaran, sebagai alat bantu media diharapkan dapat memberikan pengalaman konkrit, motivasi belajar, dan mempertinggi daya serap siswa.
      Alasan pokok pemilihan media dalam pembelajaran, karena didasari konsep pembelajaran sebagai suatu sistem yang terdiri dari sejumlah komponen yang saling brekaitan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.

    b. Alasan Praktik
      Bekaitan dengan pertimbangan-pertimbangan mengapa menggunakan media dalam pembelajaran
1. demonstration
    media digunakan sebagai alat untuk mendemonstrasikan konsep, alat, objek atau media disini berfungsu sebagai alat peraga 
2. merasa sudah akrab dan menguasai dengan media tersebut.
3. ingin memberi gambaran dan penjelasan yang lebih konkrit.
4. media dapat berbuat lebih dari yang bisa dilakukannya.

   c. Kriteria dalam pemilihan media
a. kriteria umum
    Dapat terpenuhinya kebutuhan dan tercapainya tujuan pembelajaran yang meliputi : 
    1. kesesuaian dengan tujuan, 
    2. kesesuaian dengan materi pembelajaran,
    3. kesesuaian dengan karakteristik siswa, 
    4. kesesuaian dengan teori, 
    5. kesesuaian dengan gaya belajar siswa.
b. kriteria khusus
    1. Ketersediaan sumber setempat, 
    2. apakah untuk membeli atau memproduksi sendiri media tersebut tersedia dana, tenaga dan fasilitas,
    3. keluwesan, kepraktisan, dan ketahanan media yang bersangkutan untuk waktu yang lama.
    4. efektifitas biaya dalam waktu yang panjang.

SUMBER 
    Sadiman, Arief. 1986. Media Pendidikan. Jakarta: Raja Grafindo Persada.